poster Present BreakSetelah saya turun panggung acara Present Break yang diadakan mahasiswa geologi UPN Jogja (25/04/2015), saya dan Rhesa kembali ke ruangan kami. Di saat kami mengobrol dengan Pak Singo, tiba-tiba Eross beserta anak dan istrinya menyambangi kami di ruangan. Saya senang sekali karena sudah lama tidak berjumpa dengan Eross, dan ini pertama kalinya saya berjumpa dengan istrinya yang cantik, Sarah. Ruangan kami bertambah hangat dengan kedatangan Ferry, (pemain keyboard SO7) anak dan istrinya, serta Mas Cliff dari Kallestory. Kemudian saya dan Rhesa berbagi cerita dengan mereka mengenai kacamata kami dan musik.

Kemudian saya dan Rhesa diajak Eross untuk masuk ke ruang ganti Sheila On 7 yang bersebelahan dengan ruang Endah N Rhesa. Saya berjumpa dengan keluarga besar & manajemen Sheila On 7 dan saya pun meluapkan kekangenan saya dengan menatap satu persatu bapak-bapak Sheila on 7 ini. Betapa saya rindu dengan kehangatan mereka.

Kemudian Eross mengajak saya untuk ikut bernyanyi satu lagu. Saya spontan meng-iyakan…kebetulan lagu yang dipilih Eross adalah ‘DAN’, lagu favorit alm. Mama saya.

Eross mengambil gitarnya. “Key-nya D standard?”, tanya saya mengingat saat bernyanyi key pertama adalah D. “Turun setengah, Ndah. Aku pengen kamu masuk nyanyi pas di reff. Kerendahan tapi kayaknya ya?”, kata Eross. “Kalau di reff kayaknya aku bisa ambil suara dua, jadi bisa duet sama Duta.”, ujar saya. Kemudian Duta masuk ruangan dan melihat saya berdiskusi dengan Eross. “Ada apa ini? Ada apa?”, tanya Duta penasaran sambil tertawa. “Nanti Endah nyanyi suara dua di lagu ‘Dan’ ya. Enaknya reff pertama atau kedua ya?”, jawab Eross. “Dari pertama aja, Ross. Biar lebih enak.”, kata Brian. “Oke!”, jawab Duta.

Kemudian suara musik pembuka terdengar di panggung. “Aku naik dulu ya. Kamu tunggu di samping, liat aba-abaku. Kira-kira lagu ketiga lah. Kamu pakai microphone-ku ya.”, kata Eross memberi instruksi. “Iya, tapi jangan deket-deket kalau pakai mic-nya Eross..”, canda Adam. Dan kami semua tertawa.

Rendi, manajer saya, mendekati saya dengan sedikit gugup karena semua sangat spontan dan tiba-tiba. “Mbak, lo hapal liriknya kan?”, tanya Rendi. “Gue hapal lagu itu.”, kata saya yakin. Ya, saya hapal lagu itu, lagu yang selalu saya nyanyikan di depan mama saya semasa hidupnya dulu..saya selalu bernyanyi sambil bermain gitar dengan style bossanova sendirian untuk membuat mama saya senang.

Panggung gelap sekejap. Mereka naik panggung disaksikan anak-anak dan istri-istri mereka dari samping bawah panggung. Saat lampu menyala, isi GOR UNY bergemuruh menyambut mereka. Ladies and gentlemen, here they are.. Sheila On 7.

IMG_9313
pic @sheilaon7

Lagu pertama..kedua..ketiga.. Keempat… Eross mengganti gitar elektriknya dengan gitar akustik. Dari atas panggung, Eross melihat saya yang berdiri di samping bawah panggung sambil menggerakkan tangannya menunjuk matanya dan menunjuk ke arah saya seolah berkata..”Pay attention on me!“.

“Dan…dan bila esok..”, koor massal bergelora dan Duta bernyanyi menuju reffrain dan Eross menganggukkan kepalanya memanggil saya yang stand by di samping bawah panggung. Saya segera naik ke atas panggung menuju posisi Eross, menggunakan mic-nya, dan menyanyikan reffrain lagu itu bersama Duta.

Saya menatap Duta yang saat itu terlihat semakin muda. Saya sangat menikmati momen tersebut. Melihat teman-teman Sheila on 7 dan berada di atas panggung bersama mereka. Sekejap saya flashback dengan masa lalu dimana saya selalu ikut dengan mereka saat di studio, bahkan mampir ke hotel tempat mereka menginap hanya untuk sharing mengenai referensi musik dan gitar. Saat itu saya ngga tahu malu, seorang anak kecil yang keterlaluan mengganggu mereka kemana-mana. Mereka sangat berjasa pada saya karena memberi kesempatan untuk masuk ke ruang bermusik mereka. Saya menyerap banyak ilmu dan referensi, mengetahui proses rekaman, dikenalkan pada orang-orang hebat di industri musik, dan saya menyerap semuanya… Hingga saya bisa menjadi seperti sekarang, tentu saja tak lepas dari kedekatan saya jaman dulu bersama mereka.

gitar hollow
pic : Yose Riandi artikel Newsmusik

Mereka layaknya kakak-kakak saya, yang memaklumi rasa penasaran saya dan mereka memberikan semua yang mereka tahu kepada saya. Bahkan Eross memberikan sebuah gitar Aria Pro II Hollowbody berwarna merah karena saat itu saya lagi getol-getolnya bermain jazz. Kemudian gitar itu, sampai sekarang, saya pakai rekaman lagu Blue Day, Baby It’s You, dan di momen-momen tertentu saat bermain bersama Endah N Rhesa Extended. Saya ingat saat rilis album pertama, saya dan Rhesa saat ke Jogja menyambangi Eross di Dunkin Donut, dan Eross meminta pramusaji tempat tersebut untuk memutar CD kami di sana. Kemudian kami berjalan-jalan naik mobil hijau tuanya (yang sudah lama dijual karena lebih memilih koleksi gitar daripada mobil). Hahaha.

Saya tidak bisa mendeskripsikan perasaan saya ketika di atas panggung bersama Sheila On 7. Saya sangat emosional..terlalu banyak memori saya bersama mereka. Banyak sekali. Saya menahan luapan emosi dan air mata saya agar tetap bisa bernyanyi dengan baik. Ah.. Saya sayang sekali dengan kakak-kakakku ini. Dan rasanya senang sekali melihat mereka tetap bersama, berkeluarga, dan bahagia.

Kemudian saya turun panggung. Dari bawah panggung saya melihat mereka dari layar raksasa. Melihat fans-fansnya yang tak lelah-lelahnya berlompatan menyanyi bersama mereka.

Dan ketika mereka turun panggung, mereka kembali menjadi para ayah dari anak-anaknya, para suami dari istri-istrinya, dan teman dari para fansnya. Kami berpamitan dan berfoto bersama. Momen singkat yang sungguh membahagiakan.

Tahukah kamu, para personil Sheila On 7? Betapa saya dan Rhesa menyayangi kalian dan kehidupan kalian…mengagumi kerendahan hati kalian, dedikasi kalian terhadap keluarga dan rumah kalian, Jogjakarta… Tiba-tiba saya ingat rumah, Pamulang.
IMG_9300
Abadilah Sheila On 7 dan karya-karyanya. Semoga Allah senantiasa melancarkan segala urusan, rejeki, dan melimpahkan kebahagiaan untuk kalian dan keluarga.

Salam saya,
Adikmu yang pecicilan,

Endah

 

 

8 thoughts on “Abadilah Sheila On 7

  1. Herma says:

    keren mbaaaa, andai saya memiliki kesempatan seperti mbaaa

    salam sukses selalu…

  2. @nahar_gostu says:

    Makasih mbak infonya.
    Semoga suksea untuk bandmu.
    Merinding, perasaan pertama ketika baca tulisanmu. Bagi kami Sheilagank akan merasakan hal sama ketika kedekatan seperti ini. Berkali-kali aku dekat mereka, seolah persahabatan kami kental sekali.
    Sempatkab mampir ke blog saya. http://Www.mrgostuquwh.blogspot.com berjudul 17 tahun sheila on 7.

  3. cliff yusron says:

    Masku dan mbakku yg mesra selalu sampai jumpa lagi…

  4. Billy says:

    kereenn dua musisi idola saya..

    pasti keren bgt yaa kalo buat album bareng hehe

  5. ririn says:

    Sangat keren sekali mb… merinding bc tulisanya…semoga sheila on 7 tetep berkarya dan semua selalu dalam keadaan sehat. Mb endah n rhesa jg begitu… sehat selalu… salam untuk keluarga… ???? di uny kmrn jg pertama kalinya saya mengenal endah n rhesa. Saya awalnya hanya mau ntn sheila on 7. Tp stlh sy mendgr endah n rhesa.. kalian pasangan hebat… keren bgt. ???? semga msh ada kesempatan untk bs bertemu kmbli. ????????

  6. lita nala says:

    terharu banget mbak baca tulisanmu ini…kalian adalah idola yang sangat menginspirasi…salut…

  7. ningrum says:

    Yaaaahhh.. nangis deh bacanya..

    Belum pernah ketemu mas-mas SO7 langsung, sih.. Tapi kalo ketemu mau bilang makasih, karena dulu pertama kali belajar gitar juga nyanyiin lagu Buat Aku Tersenyum-nya mereka.. Meskipun sekarang juga ga jago-jago amat main gitar, yah yang penting bisa lah kalo cuma genjrang genjreng doang..

    Kalian sehat-sehat terus ya, para idolakuuuuhh..

  8. selfrina says:

    hahaha mbak endahhh…aku salah satu bagian kecil yg lompat2 terus sambil muka kuangkat ke atas (penuh bgt GOR UNY sampe sesak napas) tapi saking excited nya tetep aja lompat terus…apalagi waktu SO7 mainin lagu2 lamanya…(yang bisa ikutan nyanyi bakal ketauan umur berapa ha..ha..ha..)
    kerennn…kalian berdua musisi idola… :-* <3 <3 sukses terusss….buat kalian…hehehe muahh muahh…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*