Teman Hidupku adalah Bassisku
Hehe.. judulnya kayak cerpen-cerpen majalah perempuan gitu ya. Banyak sekali yang menanyakan saya, via twitter, pertanyaan secara langsung kala bertemu, bahkan interview dari para jurnalis yang ingin mengetahui kehidupan kami di luar musik. Meskipun sudah pernah dibahas di majalah Femina bulan lalu dan di majalah Rolling Stone Indonesia, saya ingin memberikan gambaran untuk teman-teman yang masih penasaran.
Ketika saya dan Rhesa memutuskan untuk menikah setelah berpacaran hampir 6 tahun lamanya, sebenarnya alasannya sangat sederhana : kami ingin menjalani semuanya berdua. Karir bermusik, keluarga, suka duka. Saya tidak bisa membayangkan apabila saya menikahi laki-laki yang bukan seniman seperti Rhesa. Hmm.. mungkin bisa tidak bahagia. Apa yang kami lakukan setiap hari? Sebenarnya tidak jauh berbeda ketika sebelum menikah dulu. Bermusik dan bercerita. Kami tetap bisa menjalani pekerjaan yang sangat kami cintai… yaitu bermain musik dan bercerita. Bercerita mengenai apa pun.. dalam lirik, atau saya dan Rhesa bisa menghabiskan waktu untuk mengobrol. Tidak diskusi yang berat-berat.. kadang membicarakan album yang baru saja kami beli, film yang kami tonton, artikel yang baru kami baca.. yah.. Teman ngobrol yang selalu ada saat saya ingin melakukannya, tanpa ada yang tersinggung, tanpa ada yang sakit hati dan salah paham.
Mungkin hal itulah yang membuat saya jadi jarang menulis. Dulu waktu masih pacaran, saya punya portal sendiri untuk tulis-tulis.. cek Multiply Endah N Rhesa
Saya merasakan bahwa saya sudah menikah secara batin dengan Rhesa sejak kami mendirikan Endah N Rhesa. Saya bisa 100% percaya dengan semua perkataannya, bahkan kritik pedasnya, lalu pendapat-pendapatnya tanpa berprasangka bahwa dia memanfaatkan saya. Kami dipertemukan oleh musik… sesuatu yang sangat kami senangi. Menakjubkan bahwa cara pandang kami mengenai idealisme dan industri musik ini tidak berseberangan sehingga, pelan-pelan tapi pasti, kami tahu kemana arah tujuan kami.
Obrolan kami sehari-hari? Ya, musik.. kadang-kadang desain rumah atau interior. Ini karena kami sedang merenovasi rumah kami di Pamulang. Rhesa sangat senang gadget dan teknologi. Jadi saya pun seringkali harus menyimak dirinya yang berapi-api menceritakan hal-hal tersebut dan tentu saja mencoba memahami semuanya. Sedangkan saya senang berbicara tentang hal yang berbau politik atau lingkungan, dan Rhesa pun menyimak. Yang paling menyenangkan adalah membicarakan sesuatu yang unik dan kreatif.. seperti cerita konsep album kami. Kami bisa membicarakan apa pun.. asal tidak berbau mistis dan horor… karena saya penakut. Ha ha ha. Paling yang sering menjadi masalah adalah ketika Rhesa yang hobi jalan-jalan mengajak saya keluar rumah di saat saya ingin bermalas-malasan.. saya memang tidak terlalu suka jalan-jalan. Di situasi seperti ini salah satu harus menekan egonya… bisa jadi akhirnya saya ngalah dan ikut pergi atau Rhesa yang ngalah dan tinggal di rumah. Tapi akhirnya yang dicari adalah sesuatu yang bisa dilakukan bersama-sama.. jadi kalau di rumah kepikiran, mau ngapain ya? Bikin musik, gambar, main game bareng, memasak bersama, atau .. bekerja. Misalnya, Rhesa mengerjakan website dan saya mengecek cash flow kas dan membuat analisa.. hehehe . Kalau ternyata pilihannya adalah pergi dan jalan-jalan, setidaknya cari tempat yang tidak membosankan dan tidak membuat saya jadi terlalu capek.
Esensi dari pernikahan.. menurut kami? Yeah, selain membuat keturunan dan menyempurnakan diri (menurut agama Islam),Β adalah sebagai teman (seumur) hidup.. Menyenangkan bisa ngobrol setiap hari, menghabiskan waktu bersama-sama, susah dan senang bersama-sama.. saya tidak kesepian meskipun kadang hanya berduaan saja. Kami bisa melakukan A P AΒ P U N, termasuk sekamar di hotel ketika tour… bukankah itu menyenangkan? He he he..
Saya, setelah menikah, baru bisa merasakan betapa sedih dan hancurnya perasaan papa saya ketika mama saya meninggal tahun 2004 lalu. Teman hidup, mengobrol tiap hari telah tiada. Seringkali saya memergoki papa menangis usai sholat, ketika tidur, atau ketika mengaji di tahun-tahun pertama saat ditinggal mama saya. Semoga saya dan Rhesa diberi umur yang barokah sehingga kami bisa bersama-sama dan mengikhlaskan apa pun yang terjadi di antara kami.
Teman hidupku adalah bassisku… lebih dari itu.. dia konseptor handal, desainer kreatif dan seseorang yang menyenangkan.. yang saya suka adalah rasa ingin tahunya yang tinggi dan selalu ingin belajar. Sedangkan saya? Saya adalah wanita beruntung yang memiliki suami luar biasa. π
Sincerely,
Endah
28 thoughts on “Teman Hidupku adalah Bassisku”
waah… beruntung banget ya punya pasangan yg bener2 ngertiin kita. salut mbak! π
subhanAllah..so sweet..saya ingin chemistry yg indah dg suami saya d masa depan seindah kisah mb endah n mas rhesa..:D
L O V E Y O U B O T H !!!!
halo.. mau nanya aja.
lagu kalian keren2 bgt.
tapi ada 1 lagu : Before You Sleep.
chord lagu nya mirip banget sama lagu “Amazing Grace”
pertama gue denger gue kira itu lagu Amazing Grace.
sorry. tapi cuma mau kasi tau aja.
thx.
terimakasih ya.. kamu cukup jeli. Lagu Before You Sleep memang terinspirasi oleh lagu Amazing Grace. Menurut kami, lagu Amazing Grace adalah salah satu lagu terbaik yang kami tahu. Mood dan suasananya juga sama.. bahkan temanya juga. Tentang bersyukur. π
semoga kau akan mendapatkannya kelak.. amiin π
terimakasih yaa π
Love u too, dear.. π
waa,bahagianya dapet partner di atas stage dan di real life
π
iya.. semoga kau pun mendapatkan yang juga sehati denganmuuu.. π
IH SAYA SAMPE MERINDING LOH BACANYA!!!
Hahahhaha bukan takut atau apa…. tapi karena kalian begitu TULUS. *_*
romantis….!!!!!:)
saya suka banget cerita yang ini kak. nice (y)
guys, kalian inspiratif!
suka sekali dengan kejujuran, kesederhanaan dan keunikan kalian..
thanks u for great musics u bring..
barusan aku denger “Wish U Were Here”, i shed a tear.. yah, whatever ;p selain krn merasa pas banget dgn suasana hati *tsaaah*, pas habis baca tulisan diatas, aku kok jd mikir: ini lagu terinspirasi dr cerita papa-nya endah stlh ditinggal (alm) mama yah?
well, kmrn ada twit Uztad Quraish Shihab yg smpt aku RT, bunyinya: tidak ada cinta mati, cinta selalu hidup dan menghidupkan, paling tidak kenangan..
membuat aku bergumam (kembali), “tidak ada yang abadi..selalu ada yang lain, meski tak sama”
beautiful.., walaupun apa yang saya sukai adalah yang tidak suami sukai. betapa jauh perbedaan yang kita punya. saya hobinya ke alam, suami belanja dan tidurr. saya sukanya anak2, dia paling sering bikin anak2 nangis dan kalau bisa kita seumur hidup berduaaaaa terus. saya suka baca buku, dia klo bisa nggak usah ada buku di DUNIA ini, kecuali buku Kimia&komik.
huff…tapi, dibalik semua itu, Tuhan melengkapi saya dengan hal yang sebenernya saya butuhkan bukan inginkan.
suami berusaha untuk selalu mengingatkan hingga berulang kali tentang kekurangan2 yang saya miliki dengan sabbbarrrr dan SELALU tersenyum. menambal lubang2 kecil yang (seringnya) tidak tersadari dan membuat saya lebih bisa memahami hidup dalam bentukan nyata.
saya bisa merasakan betapa dia menyayangi saya dalam bentuk yang lain. yes, i’m just another lucky girl =)..
hehe..curhat deh
alo, endah n rhesa..aku alexa (cameragirl) dan tommy (audioman) kita dari b channel,,bila kalian ingat, kita yang kantornya di cikarang itu, aku beberapa kali pernah meng-interview kalian, hanya dari balik lensa kamera- di kantor, di citoz acara trax fm dan blues fest kemaren. sangat senang selalu melihat kalian bermusik.dan sekarang jadi sering mengupdate blog dan web kalian. menarik gaya menulisnya..
boleh sekali waktu kita mengobrolkah?? pengen ke gigs kalian dan merekamnya, tapi bukan untuk kantor, sebaliknya untuk inspirasi hidup kami..
terima kasih yahh..
berdua sangat menarik ^^cheerss
@Alexa and Tommy .. hai.. terima kasih sudah mampir ke blog kami. Boleh banget kalau mau ngobrol dan bertemu. Bisa email kami di info@endahnrhesa.com. Kalau memang waktunya memungkinkan, boleh ikut kami dalam berkegiatan dan silahkan merekamnya. π feel free to send us email.
kereeeeenn!! salut bgt buat endah n rhesa. semoga besok kapan aku bisa ngikutin jejak kalian yaa hehe :p
wahh… nikmatnya menikah.. π
“alasannya sangat sederhana : kami ingin menjalani semuanya berdua. Karir bermusik, keluarga, suka duka.” >>> like this mbak.
teman hidup teman maen teman berbagi suka bersama teman ba bi bu sewaktu nenek kakek
tetap berkarya dan harmonis. amin.
*saya suka lagu-lagu endah rhesa. lanjutkan gan!
salam kenal
waaaahh..what a romantic life..
setiap melihat pasangan suami istri yank salink melenkapi lahir batin,saya selalu berdoa agar bisa segera menikah dengan pemilik tulank rusuk yank disediakan Tuhan utk saya,my beloved man,teman bercerita sekaligus teman bercinta lahir dan batin..^_^
semogha cepet diberi momongan ya mbak endah en mas rhesa…;)
ouw.. so sweet. love comes to those who believe it. n u found n got it! im jealous *sigh
love EnR..!!!
wahhhhhh….gue banget nihhhhh kisahnya mba endahhh..
(kupanggil mbak soalnya gw msh 22=hehehe=beda tipislah)
straight 2 d point..kami msh ihtiar ni mba…dia adalah ketua Bem ku dan kami dulu sama2 menjadi calon ktua tp dia di eksekutifnya dan gw di legislatifnya..tp dia naik n gw nggak coz kalah suara..gw berharap dia juga jadi teman hidupku mbak…doakan kami yahhh
hahhahahhahaha*curcol deh..sumpah kangen banget ma dia mba..mm…I love you but itβs not so easy
To make you here with me…thx mba tulisannya…mmuahh;*
ini endah yang ade nya mba mita bukan ya? waktu itu aku sempet maen ke limo, trus endah ngiringin kita nyanyi pake piano. lagunya josh groban kalo ga salah. yang bikin aku ngeh, selain endah mirip mba mita, rhesa itu kalo ga salah yang beliin makanan buat kami pas kami nengok almarhum tante (mama mba nita) di RSPP, waktu puasa kalo ga alah. rhesa beliin makanan dengan rambut nyentriknya (yang akhirnya berjasa saya bisa mengenali endah n rhesa. betul ndak ya?
maaf kalo salah, sukses terus buat endah n rhesa.
salam
aku kmaren nonton kakak di gandaria city sama pacarku yang mau pergi selama 3 tahun ke UK bulan dpn. tadinya kita tau ga kuat LDR jadi ini adalah bulan terakhir kita “pacaran” tapi abis ntn kak rhesa sama kak endah yang sempet bisa pacaran 6 tahun dan sekarang msh saling sayang, kita decide buat take a chance untuk coba LDR.
thank you for inspiring us to take a chance on love : )
ooww..bahagia nya ka endah..dan beruntung sekali ,,jadi cintanya ga jauh jauh ya,,,pengen bgt punya pasangan yang sehati kaya gitu…
semoga ka endah n resha bahagia selalu.amien
satu lagu yang ku suka sekarang ” wish u were here ”
^_^
oh my god…
beruntungnya bisa memiliki kisah cinta yang “we a we” gitu..
gilakkkkk…
semoga aku bisa merasakannya..